Spencer Bradley mengunjungi seorang ahli pijat yang seksi, berbaring di sofa. Kulitnya yang diolesi minyak berkilau saat para ahli pijat mengeksplorasi tangannya, yang mengarah pada pertemuan yang panas dan sensual. Pijatan berkembang menjadi pesta erotis yang liar, menikmati setiap keinginan.